Sabtu, 18 November 2017

Aku Pamit

Hari ini datang juga.
Hari dimana anakmu ini sudah bukan menjadi bebanmu.
Hari dimana kalian saling bekerja sama, yang satu menggenggam tangan lelaki yang engkau percayakan untuk anakmu, dan satu lagi menggandengku untuk didudukan disamping lelaki itu.
Hari dimana dosa-dosa anakmu ini sudah tidak lagi berada di pundakmu tapi ada di pundak lelaki yang kau genggam tangannya dan kau ucapkan "Saya nikahkan dan saya kawinkan engkau..."
Hari dimana untuk pertamakalinya kulihat airmata kalian mengalir deras.
Hari dimana anak lelakimu satu-satunya yang seakan tidak peduli dengan dunia, meneteskan airmata untukku.
Hari dimana aku berlutut dan meminta restumu untuk menjalani kehidupan yang sudah kau bekali sejak aku menghirup udara dunia.





Hidup memang tidak akan pernah sama.
Hidup memang akan lebih berwarna.
Hidup memang penuh drama.

Terima kasih untuk semua yang kalian berikan, yang tidak akan pernah bisa kubalas seumur hidupku.
Baktiku untuk kalian sampai akhir hayat.

Bandung, 18 November 2017.

Kiki Fitria Rahadian S.E





Tidak ada komentar: